The Templar's Greed Part I : The Beginning.

Di suatu tempat yang terpencil nan sempit dan tidak terkenal, namun merasa dirinya terkenal. Ada seorang raja yang tidak diketahui asal usulnya dan dengan sistem hierarki yang sangat buruk memerintah rakyatnya yang sangat menderita dan terkucilkan. Tidak ada seorangpun dari petinggi-petinggi kerajaan yang mau mendengarkan apa yang dikatakan rakyat jelata. Tidak ada seorangpun yang berani membela mereka dan mengangkat mereka dari keterpurukan.

Keadaan yang buruk itu semakin memburuk dengan terbentuknya sebuah golongan yang diberi kuasa untuk menindas rakyatnya, golongan tersebut adalah golongan templar. Mereka dapat dengan seenaknya menginjak-injak harga diri rakyatnya karena mereka memiliki perlengkapan untuk melakukan itu. Sebagian besar dari rakyat jelata ini sangat membenci mereka, mereka semua berpikir kenapa para templar berkelakuan seperti itu? Padahal mereka sendiri adalah rakyat biasa. Mereka tidak dipilih tapi mendaftarkan diri untuk menunjukkan kekuatan mereka (begitulah awalnya) yang pada akhirnya hanya menyusahkan sesama rakyat.

Pada suatu saat terjadi bentrokan antara rakyat dengan para templar. Kejadian ini disebabkan karena rakyat yang tidak tahan lagi atas perlakuan templar yang semena-mena dan seenaknya sendiri. Rakyat lainnya tidak berani bertindak, dan hanya beberapa dari rakyat tersebut yang berani menunjukkan sikap permusuhan pada para templar. Karena masalah dianggap begitu besar akhirnya para petinggi kerajaan yang sebenarnya bukan kerajaan ini akhirnya mengadakan suatu pengumpulan rakyat dari tiap-tiap golongan rakyat. Event ini diadakan dengan tujuan agar rakyat dapat mengungkapkan suara. Tapi seperti yang kita ketahui bahwa rakyat tidak pernah menang melawan keegoisan orang-orang yang memiliki kekuasaan.

Hasil yang keluar dari acara tersebut tidak pernah memuaskann dan semakin menambah kebencian rakyat. Perlu diketahui bahwa tidak semua rakyat membenci susunan ini karena sebagian besar rakyat dari tempat ini pun sangat aneh dan sangat berpotensi menjadi templar. Mereka dapat dikatakan merupakan orang-orang freak yang gila, dan suka menginjak-injak orang lain dengan kekuasaannya. Don't know why but that's the fact. Itulah sebabnya mereka semua sangat tertarik dan berebutan untuk menjadi templar.

Kita semua tidak tahu sampai berapa lama kejadian ini akan berlalu, namun ada suatu kelompok yang sangat merasa tidak nyaman dengan keadaan yang seperti ini. Mereka dianggap aneh oleh rakyat-rakyat lainnya, yah karena mereka normal sehingga terlihat begitu aneh dimata orang-orang yang abnormal. Pada kenyataannya memang kelompok ini sedikit aneh dengan ciri khas mereka tersendiri, tapi mereka pada dasarnya memiliki hati yang sangat baik. No one knows the truth. Karena tekanan dan derita yang terus menerus akhirnya beberapa dari mereka mulai membentuk komunitas sendiri. There's Underground in this system. Yeah akhirnya terbentuklah ruang bawah tanah yang menjadi sarana dalam mengungkapkan pikiran dan kebencian terhadap kerajaan dan para antek-anteknya. terutama TEMPLAR..

Komunitas ini belum sepenuhnya terbentuk tapi merekalah yang nantinya akan membuat gebrakan pada kerajaan ini.

Nantikan kelanjutan kisahnya pada part II. :)